Hei guys menemukan hal keren di net tentang cara Restart, Log Off dan Shutdown komputer Anda menggunakan. kelelawar Ekstensi file.

Edit: Anda harus menyimpan ke Notepad kemudian pergi "Save As" "" Nama Nama. Kelelawar hanya sebuah contoh.

Log Off Kode:
@ Echo off
c:
kb
echo hey wana menjadi teman?
berhenti sebentar
echo yang u bilang tidak ???????????
berhenti sebentar
echo ur hacked
echo Tipe pesan beberapa!
shutdown-l-t 30-c "Logging Off"

Shutdown Kode:
@ Echo off
c:
kb
echo hey wana menjadi teman?
berhenti sebentar
echo yang u bilang tidak ???????????
berhenti sebentar
echo ur hacked
echo Tipe pesan beberapa!
shutdown-s-t 30-c "Shutting Down Komputer"

Restart Kode:
@ Echo off
c:
kb
echo hey wana menjadi teman?
berhenti sebentar
echo yang u bilang tidak ???????????
berhenti sebentar
echo ur hacked
echo Tipe pesan beberapa!
shutdown-r-t 30-c "Restart Komputer Anda"

Bekerja untuk Windows Hanya Out - Tanggal sehingga tidak yakin jika bekerja untuk windows 7
Diposting oleh ARIP PRASETYO OK


Modifikasi dalam kehidupan sehari-hari sangatlah diperlukan, agar kita tidak terus merasa bosan karena kegiatan sehari-hari yang sifatnya monoton. Demikian juga halnya dalam bidang komputer pastinya diperlukan suatu modifikasi, agar kegiatan kerja yang dilakukan lebih efektif, efisien dan menghindari rasa bosan.
Salah satu perubahan dalam bidang komputer yang dapat dilakukan yaitu merubah cara LogOff atau keluar dari suatu account(akun) di Windows. Cara biasa yang sering kita lakukan untuk keluar dari suatu account(akun) di Windows yaitu dengan klik tombol Start pada Taskbar lalu memilih Log Off, ketika menu Log Off Windows muncul kemudian klik tombol Log Off. Cara tersebut terlalu panjang dan boleh dibilang kurang praktis.
Maka dari itu diperlukan suatu langkah yang praktis, yaitu dengan memanfaatkan WSF(Windows Scripting File) agar dapat dibuat suatu program yang mampu menciptakan sebuah shortcut di Start Menu dan Windows Explorer sehingga berguna dalam Log Off dari suatu account(akun). Dengan membuat program yang satu ini maka di dapat suatu inovasi baru dalam Log Off Windows yang praktis. Hanya dengan dua langkah saja Log Off dari suatu account(akun) pun sudah dapat dilakukan. Penasaran ingin membuatnya? Silahkan ikuti petunjuk menarik yang satu ini.
Pertama-tama salin dan simpan script program berikut ini melalui Notepad dengan nama LogOffWin.wsf, lalu ubah Save as type yang tadinya bernama Text Documents (*.txt) menjadi All Files. Nonaktifkan juga Word Wrap yang ada di Notepad pada saat pengetikan script program, tujuannya yaitu agar pengetikkan program dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan.

<job id="log off via klik kanan">
<script language="VBScript">
set natan = WScript.CreateObject("WScript.Shell")
judul= "[visit me @ <http://ikatama.wordpress.com>]"
p1 = "Pilihan Instalasi:"&vbcrlf&vbcrlf&_
"> Yes=untuk 'Install'."&vbcrlf&_
"> No=untuk 'Hapus'."&vbcrlf&_
"> Cancel=untuk 'Batal'."&vbcrlf&vbcrlf&_
"Install sekarang?"
j = MsgBox(p1,vbQuestion+vbYesNoCancel,judul)
if j = vbYes then
natan.RegWrite"HKCR\Directory\shell\keluar\",_
"> LogOff Windows!","REG_SZ"
natan.RegWrite"HKCR\Directory\shell\keluar\command\",_
"shutdown.exe -l","REG_SZ"
natan.RegWrite"HKCR\Drive\shell\keluar\",_
"> LogOff Windows!","REG_SZ"
natan.RegWrite"HKCR\Drive\shell\keluar\command\",_
"shutdown.exe -l","REG_SZ"
p2 = "Sukses di install!"
MsgBox p2,vbInformation,judul
else if j = vbNo then
natan.RegDelete"HKCR\Directory\shell\keluar\command\"
natan.RegDelete"HKCR\Directory\shell\keluar\"
natan.RegDelete"HKCR\Drive\shell\keluar\command\"
natan.RegDelete"HKCR\Drive\shell\keluar\"
p3 = "Sukses di hapus!"
MsgBox p3,vbInformation,judul
else if j = vbcancel then
p4 = "Batal di install!"
MsgBox p4,vbInformation,judul
end if
end if
end if
</script>
</job>

Bukalah Windows Explorer, lalu cari file yang bernama LogOffWin.wsf. Klik dua kali pada ikon file tersebut untuk mengeksekusinya.
Setelah jendela LogOffWin.wsf terbuka, silahkan klik tombol Yes untuk install shortcut > LogOff Windows! di Start Menu atau Windows Explorer. Guna melihat perubahannya cobalah klik kanan di Start Menu, atau di salah satu drive maupun folder yang terdapat di Windows Explorer. Tampilkah shortcut > LogOff Windows! tersebut? Menarik? Pasti!
Jika tidak menginginkan shorcut tersebut tampil di Start Menu atau Windows Explorer, silahkan klik tombol No untuk menghapusnya.
Tetapi jika tidak ada keinginan untuk mengeksekusi program tersebut, silahkan klik tombol Cancel untuk keluar.
Program diatas telah di uji coba di salah satu sistem operasi keluaran Microsoft, yaitu Windows XP Professional Service Pack 2. Selamat mempraktekkan.
Diposting oleh ARIP PRASETYO OK
Saya pernah berdiskusi dengan seorang pengusaha bisnis pulsa dan (kalau tidak salah) bisnis handphone, namanya Pak Wildan.
Diskusi itu makin lama makin mengasyikan sampai beliau menanyakan kepada saya tentang usaha counter hp beliau yang omsetnya sedikit sekali.
Kemudian beliau mengatakan seperti ini, “Kayaknya saya harus buka cabang deh mas. Omsetnya sudah mentok nih.”
Dengan hati-hati dan tanpa bermaksud menggurui, saya katakan seperti ini. “Pak, kalau bapak mau buka cabang, apakah bapak sudah memastikan apakah hal itu solusi buat masalah usaha counter pulsa yang bapak hadapi sekarang? Jangan-jangan bukan itu solusi dari masalah bapak?”, kata saya.
Sepengetahuan saya, ada 4 cara untuk mengembangkan sebuah bisnis, yaitu :
  1. Menyalin keseluruhan mekanisme bisnis, yaitu menyalin mekanisme keuangan, pemasaran, sistem, hukum dan produk dari bisnis kita yang lama ke bisnis kita yang baru. Bahasa gampangnya adalah kita buka cabang baru. Cara ini banyak digunakan oleh pedagang eceran atau restoran.
  2. Membuat waralaba, yaitu anda mem-franchise-kan usaha anda. Contohnya seperti : McDonald, KFC, Kebab Turki BabaRafi, Tela-Tela, dan sebagainya.
  3. Membuat perusahaan go pubilc lewat IPO, dengan kata lain, menawarkan saham perusahaan kepada publik / umum. Prosesnya rumit sekali dan biasanya tidak cocok untuk perusahaan skala kecil dan menengah.
  4. Licensing dan joint ventures. Maksudnya, memungkinkan bisnis lain memproduksi produk kita untuk dijual.
Tapi ingat, semua cara pengembangan bisnis di atas hanya bisa dilakukan jika dan apabila sebuah bisnis sudah berjalan dengan baik! Jika tidak, bukannya omset besar yang anda dapatkan, tetapi masalah-masalah yang baru yang akan anda peroleh.
Untuk kasus diatas, pak Wildan berniat untuk menaikan omset dengan cara yang pertama, yaitu menyalin keseluruhan mekanisme bisnis usaha counter pulsanya.
Dan omset yang sedikit itulah yang menjadi indikasi kalau sistem bisnis pada bagian pemasaran usaha counter pulsa tersebut belum berjalan dengan baik. Perlu anda ketahui, pemasaran TIDAK SAMA dengan penjualan.
Pemasaran itu kompleks. Tapi intinya adalah anda harus bisa menjawab tiga pertanyaan berikut ini jika memang masalah pemasaran yang menjadi penyebab utama tidak berjalannya sistem bisnis anda.
  1. Apa yang diinginkan oleh konsumen saya dari produk atau jasa saya?
    Apakah pelayanan yang cepat, pulsa yang murah, pulsa operator seluler yang komplit, atau pelayanan yang ramah? Tanyakan pada konsumen anda. Lakukan riset pasar!
  2. Apakah saya sudah menargetkan konsumen dengan tepat?
    Pikirkan apakah anda ingin menargetkan mahasiswa, pegawai, atau pembeli yang memperhatikan harga.
  3. Apa manfaat unik dari produk atau jasa yang tidak dapat diperoleh konsumen saya dari tempat lain?
    Lihat dengan cermat dan putuskan dengan segera, apakah counter pulsa anda terkenal karena harganya yang lebih murah, atau pelayanannya yang lebih cepat, atau tempatnya yang lebih strategis atau lebih pagi jam bukanya.
Tiga pertanyaan diatas tidak hanya bisa anda praktekkan untuk memulai usaha counter hp. Anda bisa terapkan di usaha apa saja. Camkan baik-baik, karena apabila anda tidak bisa menjawab ketiga pertanyaan diatas, bisa dipastikan berpengaruh buruk terhadap bisnis anda. Karena dengan anda bisa menjawab 3 pertanyaan di atas, kemungkinan besar usaha anda punya nilai lebih dibandingkan dengan kompetitor anda.
Sekarang saya tanyakan kembali kepada anda. Kalau menurut anda, bagaimana solusi yang tepat untuk menyelesaikan masalah usaha counter handphone diatas?


Tips Membuka Usaha Warnet

1. Mulailah melihat segala hal disekitar anda yang bisa dijadikan lahan bisnis. Caranya tentu tidak dengan berdiam saja di rumah, anda dapat mengunjungi mall terdekat, pasar, tempat-tempat keramaian, bazar, pameran, dan lainnya.

2. Dari hasil kunjungan anda tempat-tempat di atas pasti anda melihat bahwa beragamnnya dagangan dan usaha orang lain. Bila anda tertarik untuk mempelajari salah satu diantaranya, maka mulailah dengan mengumpulkan sebanyak-banyaknya informasi mengenai bisnis Cutting Sticker tersebut.Bisa dengan mengunjungi langsung counter usaha atau mencarinya di internet.

3.Ketahui berapa modal yang dibutuhkan. Ini sangat berguna karena bila kita memang hanya memiliki sedikit modal, maka lebih baik cari usaha yang sedikit modal tapi padat karya.

4. Ketahui lokasi usaha Translate Inggris yang cocok bagi usaha anda tersebut. Lokasi sangat mempengaruhi penjualan anda nantinya. Mengingat semakin strategis tempat yang kita miliki maka semakin besar peluang orang untuk mengunjunginya. Bila anda belum mampu menyewa tempat yang strategis maka lakukan beberapa hal yakni promosi

5. Promosi akan sangat berguna bagi anda yang baru memulai usaha Percetakan Offset, karena dengan itu orang akan mengenal produk yang kita hasilkan dan tempat dimana mereka dapat membelinya.

6. Gunakan juga potongan harga atau discount bagi pembeli. Ini guna menarik pelanggan yang akan sangat bermanfaat bagi kelangsungan usaha anda.

7. Berikan pelayanan yang memuaskan, misalnya memberikan garansi jika terjadi kerusakan, pembungkusan untuk kado, dll

8. Sediakan juga produk kita dalam bentuk dan ukuran yang beragam. Ini akan sangat berguna bagi anda yang memilih usaha pakaian jadi atau pun assesories pakaian.


Assalamu alaikum,
Pak Fuad yang baik, To the point aja yah.. pak. Saya sudah membaca banyak di situs Bapak, saya sudah lama ingin buka usaha, tapi sampai sekarang belum bisa terlaksana, karena saya masih bingung dan takut untuk memulainya. Jadi saya minta saran dan pendapat dari Bapak Fuad.
Sebagai gambaran, saya tinggal di satu perumahan yang sudah banyak buka usaha di rumah, dengan membuka Kios / toko. (karena rumah saya terletak di jalan utama perumahan). Jadi lumayan bagus buat buka usaha. Tapi saya bingung jenis usaha / dagang apa yang cocok buat saya…?, karena sederetan rumah saya sudah ada Toko kelontong komplit (agen), Counter HP, Toko buku & photo copy, Kios jamu, Cukur rambut, Wartel, dan Warung nasi padang. Wah … saya jadi bingung nich Pak Fuad, mau buka usaha apa ya…?
Sempat saya berpikir untuk buka usaha seperti Pak Fuad, berjualan Jilbab, busana muslim dll.
Demikianlah permasalahan saya, semoga Pak Fuad bisa memberi saran dan pendapatnya. Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan banyak terima kasih dan semoga segala kebaikan Bapak mendapat Balasan dari Allah SWT.
Wassalam
M.A.
===== Komentar ========
Wa’alaikum salam Wr Wb.
Pak MA, salam kenal kembali Pak, di mana perumahannya Pak? Atau saya sewa aja Pak lokasinya :-)
Pertama saya ucapkan selamat, karena Anda sudah punya niat untuk bukausaha. Itu sudah seperempat perjalanan Pak. Tinggal ambil langkah pertama maka50% perjalanan sudah terlampaui. Cuma memang langkah pertama adalah langkahterberat dalam hidup kita. Ini sudah hukum alam, ingat hukum kelembaman Pak,semua benda kalau disuruh bergerak, pertama kali terasa berat, tapi setelahjalan akan enteng, bahkan banyak yang nggak mau berhenti.
Begitu juga dalam memulai bisnis, selalu banyak alasan untuk menunda-nunda,dan selalu terasa berat untuk memulai. Salah satu alasan yang sering munculadalah BINGUNG dan TAKUT seperti yang Pak MA alami. Saya dulu jugamengalami hal yang sama Pak, Bingung dan Takut! Kalau saya ingat-ingat mungkindulu saya kurang ilmu, karena memang tidak pernah ada yang ngajari bagaimanamemulai usaha. Dan ini bisa diatasi dengan banyak-banyak menimba ilmu pada orang yang sudah memulai terlebih dulu, atau lewat membaca buku, artikel, tabloid, dan majalah tentang kewirausahaan.
Sama saja waktu kita pingin bisa nyetir mobil, pasti ada rasa takut danbingung saat pertama kali kita berada di kursi sopir. Tapi setelah mencoba danbisa, rasa takut dan bingung lama-lama akan dengan sendirinya hilang. Begitu juga dalam bisnis, setelah kita berani menjalankan usaha maka kebingungan dan ketakutan akan hilang dengan sendirinya.
Untuk memilih jenis usaha mana yang cocok buat kita, rumusnya : pilih bidang yangpaling Bapak minati, sukai, gemari, cintai, dan syukur-syukur paling dikuasai. Karena melakukan kegiatan yang kita sukai, akan membuat kita enjoy dan kalaupun gagal, tidak akan pernah membuat kita surut. Yang penting ketemua dulu bidang yang digemari, nanti perlahan-lahan bisa belajar segala seluk beluk bisnis yang terkait dengan kegemaran Pak MA. Bahkan ada penelitian yang menunjukkan bahwa pengusaha yang melakukan usaha dibidang yang dicintainya, akan memberikan hasil keuntungan yang lebih besar dan berlipat dibanding menjalankan usaha dibidang yang kurang diminati.
Langkah mudahnya, coba Bapak bandingkan kondisi perumahan Bapak dengan perumahan-perumahan yang lain, usaha apa yang bisa jalan di perumahan yang lain dan belum ada di perumahan Bapak. Atau Bapak bisa bandingkan usaha yang sudah ada di sekitar rumah Bapak, tapi bisa dijalankan dengan cara yang berbeda di perumahan yang lain dan berhasil. Pak MA bisa banding-bandingkan dulu syukur-syukur ketemu jenis usaha yang benar-benar diminati. Nanti kalau sudah ketemu tinggal terapkan pola ATM (Amati, Tiru, Modifikasi).
Apalagi lokasi rumah Pak MA strategsi, Bapak bisa leluasa bereksperimen, atau coba-coba dulu dalam salah satu usaha dengan skala kecil dulu. Kalau sudah ada pembeli, tanyakan pada mereka, produk atau jasa apa lagi yang bisa Pak MA layani yang belum ada di perumahan. Biasanya nantinya akan berkembang.  Mungkin juga nantinya akan bergeser atau berganti jenis usaha lain yang lebih menguntungkan.
Misalnya usaha voucher HP, mungkin yang lain baru jualan pulsa dan asesoris saja. Pak MA bisa buat yang lebih baik lagi misalnya ada fasilitas down load ring tone atau lagu, atau beri fasilitas lainnya yang menarik (fasilitas antar-jemput, service HP, dll).
Yang penting lagi sebelum memulai usaha adalah perubahan pola pikir (Mind Set) kita tentang bisnis. Perbedaan pola pikirlah yang akan membedakan pengusaha yang berpola karyawan dan karyawan yang berpola pengusaha. Mungkin Pak MA pernah melihat orang jualan suatu produk, dari jaman dulu sampai sekarang usahanya segitu-gitu aja tidak berkembang. Misalnya dulu jualan bakso pakai satu gerobag dorong, sekarang tetap jualan bakso dengan satu gerobag, dan mungkin 10 tahun lagi tetap jualan bakso dan tetap dengan satu gerobag dan tetap dijalani sendiri.
Semoga bisa membantu
Diposting oleh ARIP PRASETYO OK

ALL In Serials Silahkan Cari Sendiri



Diposting oleh ARIP PRASETYO OK

ALL In Serials Silahkan Cari Sendiri



Diposting oleh ARIP PRASETYO OK

ALL In Serials Silahkan Cari Sendiri



Diposting oleh ARIP PRASETYO OK

ALL In Serials Silahkan Cari Sendiri



Diposting oleh ARIP PRASETYO OK

Tips Sukses 9 Langkah Membangun Bisnis

Mar 11th, 2009 | By admin | Category: Tips Usaha
Your webmaster search is: langkah awal membangun perusahaan
“sebelum bersia 5 tahun, sebuah bisnis warung makan, belum dikatakan bisa bertahan lama.” Berikut ini adalah tips dan langkah demi langkah yang akan membantu anda suskes dalam membangun dan sekaligus memelihara bisnis Anda:
1. Siapkan Mental. Dibandingkan dengan bekerja di perusahaan, berwirausaha memang lebih banyak risikonya, termasuk risiko kehilangan seluruh modal yang Anda tanamkan. Makanya menyiapkan mental adalah hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum memulai berbisinis. Bisnis Anda bisa sukses besar, tapi juga bisa gagal total. Berhasil tidaknya bisnis, ada di tangan Anda.
2. Selektif. Segudang bidang usaha ada di depan Anda, mulai dari berjualan makanan, baju sampai event organizer (EO). Mana yang Anda pilih? Untuk menentukan bisnis yang akan Anda ambil, Anda bisa mencari peluang yang ada di pasar atau justru menciptakan pasar. Mencari peluang berarti harus jeli melihat apa yang sedang dibutuhkan masyarakat. Misalnya, Anda menangkap tren ibu bekerja yang terpaksa meninggalkan anak di rumah. Ini bisa Anda jadikan peluang untuk membuka jasa penitipan Anak. Atau Anda juga bisa membuat pasar sendiri. Caranya, lihat saja keahlian yang Anda miliki. Misalnya Anda ahli membuat masakan India, mungkin Pasar belum membutuhkan produk Anda, tapi dengan pemasaran dan kualitas produk yang oke, Anda bisa menciptakan tren dan membuat pasar malah membutuhkan barang Anda.
3. Membuat Rencana Bisnis. Sekecilapapun bisnis Anda, Anda harus punya rencana bisnis. Hasilnya, usaha tidak cuma diawang-awang dan sewaktu-waktu Anda bisa lihat kerangka bisnis Anda. Manfaat lain, rencana bisnis akan memudahkan Anda kalau suatu saat ingin meminta pinjamaan ke bank. Dengan melihat rencana bisnis, seorang pegawai bank (Analis Kredit) bisa melihat prospek Anda, hal ini akan memudahkan Anda memperoleh pinjaman. Apa yang ada dalam rencana bisnis? Yaitu: 1) Diskiripsi Bisnis, 2) Target Konsumen, 3) Bentuk Bisnis, 4) Sumber Daya Manusia, 5) Keuangan.
4. Rajin Evaluasi. Setelah bisnis Anda berjalan, tentunya Anda ingin memantapkan bisnis Anda -sehingga tidak sekedar numpang lewat saja. Evaluasi merupakan langkah awal menstabilkan bisnis Anda. Dengan evaluasi yang continue, Anda bisa mempertahankan dan meningkatkan mutu perusahaan Anda. Misalnya, setiap empat bulan sekali, Anda mengumpulkan karyawan Anda -untuk mencari feed back- dan memberikan penerangan pada mereka.
5. Mengembangkan Terus. Saat berbisnis, Anda harus selalu jeli mencari peluang untuk mengembangkan bisnisUsahakan untuk dapat menangkap sekecil apapun peluang yang Anda, tentunya tetap dengan perhitungan yang matang.
6. Cerdik Hadapi Pesaing. Salah satu hambatan dalam berbisnis adalah munculn pesaing (competitor). Anda harus pintar-pintar menghadapai mereka. Berusahalah untuk mencari deferensiasi produk Anda, sehingga Anda memiliki nilai lebih (added value) di banding pesaing Anda. Misalnya, ketika Anda membuka bisnis fotokopi, Anda memberikan kupon undian pada pelanggan dengan nominal pembayaran di atas Rp 50.000,- yang akan Anda undi setiap 6 bulan sekali.
7. Menjaga Hubungan Baik. Peranan konsumenjelas besar sekali dalam wirausaha. Untuk itu Anda harus dapat menjaga hubungan baik dengan mereka. Misalnya dengan menyimak masukan mereka dengan serius, mengirimkan bingkisan hari raya, sesekali memberikan potongan harga ataupun hanya sekedar tersenyum ramah menyapa dan ngobrol dengan mereka.
8. Jeli Mencari Pelanggan. Pemasaran memang salah satu kunci sukses bisnis Anda. Mungkin di awal Anda harus memapu berjuang dari bawah, misalnya door-to-door menawarkan barang Anda. Kemudian mencoba memasarkan produk dengan sistem imbalan dan seterusnya
9. Belajar dari Kegagalan. Saat berwirausaha, Anda pasti tidak akan luput dari kegagalan. Karena sudah pada hakikatnya kegagalan selalu berjalan beriringan dengan keberhasilan. ‘Jatuh’ dan ‘Bangun’ alias masa laris tidak laris merupakan hal yang wajar. Yang penting ketika Anda sedang ‘jatuh’, jangan sampai membuat Anda down atau memutuskan gulung tikar. Justru saat itulah yang harus Anda pakai untuk mengevaluasi bisnis Anda. Misalnya dengan 1) mencari inspirasi untk menciptakan produk dan jasa baru yang membuat usaha Anda semakin menarik, 2) membaca kiat sukses para wirausahawan (businessman) dan cara mereka melewati masa sulit, 3) Bereksperimen dengan mencoba cara pemasaran yang baru, 4) Terus Belajar.

Pelajaran Dari Mendirikan Perusahaan Start-Up

Pelajaran Dari Mendirikan Perusahaan Start-Up
Akhir-akhir ini banyak orang berbicara tentang entrepreneurship. Mahasiswa digiring untuk menidirikan usaha sendiri dengan iming-iming menjadi Bill Gates kedua. Apakah semudah itu? Jika memang semudah itu, mengapa kita belum mendengar cerita sukesnya? Tulisan ini mencoba menceritakan suka dukanya membuat usaha sendiri, atau yang dikenal dengan istilah mendirikan start-up. Tulisan ini berdasarkan kepada pengalaman penulis yang mungkin tidak dapat digeneralisir menjadi kaidah umum dalam perjalanan mendirikan perusahan. Paling tidak, tulisan ini mencoba menceritakan pelajaran yang penulis peroleh. Untuk itu tulisan ini tidak terlalu formal.

Daftar Isi

Awal Perjalanan............................................................................ 2
Software & hardware house: Iqra Biomedical......................................... 2
ISP: Canada Overdrive Online........................................................... 3
Web hosting: Iscom..................................................................... 4
Perjalanan Berikutnya..................................................................... 4
Konsultan: Insan Komunikasi, Insan Infonesia......................................... 4
Venture Capital: INDOCISC.............................................................. 4
Pengamatan lain dalam perjalanan ini................................................. 5
Pelajaran Yang Diperoleh.................................................................. 6
Kesimpulan................................................................................. 7

Awal Perjalanan

Bagian ini akan menceritakan awal perjalanan saya dalam mengembangkan start-up, yaitu ketika di Kanada.

Software & hardware house: Iqra Biomedical

Keinginan saya untuk mendirikan perusahaan dimulai ketika saya mengambil pendidikan S2 dan S3 di Kanada. Kala itu saya memiliki beberapa teman dari berbagai jurusan; electrical engineering, computer science, dan dari kedokteran. Salah seorang dari mereka pernah ditugasi dosennya untuk membuat program untuk melakukan diagnosa pasien. Program tersebut mengimplementasikan sebuah expert system dan mencoba menganalisa penyakit yang diderita oleh pasien berdasarkan data-data yang diberikan oleh pasien tersebut. Kami pikir program ini bisa diteruskan menjadi sebuah program komersial. Selain itu rekan-rekan di kedokteran juga telah menggunakan alat-alat elektronik untuk melakukan operasi. Mereka adalah dokter-dokter muda yang terbiasa menggunakan komputer (e-mail dan sejenisnya). Kemudian timbul ide untuk mengkomputerkan perangkat laparoscopy. Dengan modal dua ide ini kami sepakat untuk membuat sebuah usaha bersama dengan nama Iqra Biomedical. Modal kami tidak banyak karena sebagian besar kami adalah mahasiswa, apalagi saya mahasiswa asing yang notabene keuangannya pas-pasan.
Langkah pertama yang kami lakukan adalah mendokumentasikan semua yang kami miliki dan melakukan pencarian informasi (riset) awal. Setelah itu kami menghubungi sebuah institusi yang bernama IRAP, Industrial Research Assistance Programme yang merupakan bagian atau program dari National Research Council. Misi dari IRAP ini adalah membantu industri kecil dan menengah dalam mengembangkan kemampuannya di bidang teknologi dan inovasi. Saya lupa berapa yang harus kami bayar kepada IRAP waktu itu, mungkin CAN$ 500? (ataukah CAN $100?). Yang saya ingat adalah biayanya terjangkau. Kami berkonsultasi dengan IRAP tentang kemungkinan teknologi dan bisnis kami itu. IRAP kemudian melakukan risetnya dan memberikan hasilnya dalam bentuk sebuah dokumen. Dalam dokumen tersebut ditunjukkan potensi dari bisnis, kelemahan dari bisnis kami, kompetitor kami, pakar-pakar di Kanada yang dapat dihubungi untuk melakukan konsultasi teknologi, dan hal-hal lain yang sangat membantu kami dalam memfokuskan diri. Kami juga diberi kesempatan untuk banyak melakukan konsultasi. Berdasarkan masukan ini, kami meneruskan untuk melakukan usaha tersebut. Sebagai catatan, inisiatif seperti IRAP ini belum ada di Indonesia. Ataupun kalau ada, saya belum pernah mengetahui.
Sayangnya dalam perjalanannya usaha kami ini tidak berhasil karena beberapa hal, antara lain:
·         Kami kehabisan dana (untuk menggaji seorang programmer untuk melakukan dokumentasi requirement engineering dan menyewat tempat di basement rumah). Dugaan kami bahwa pekerjaan dapat selesai dalam waktunya ternyata molor.;
·         Komitmen dari calon pembeli alat (laparoscopy) masih belum ada karena alat tersebut terlalu advanced waktu itu (sekarang sudah ada yang mencobanya di Itali). Kami mempresentasikannya di depan dokter-dokter di sebuah rumah sakit umum di kota kami. Mereka masih belum dapat menangkap konsepnya. We were ahead of its time;
·         Biaya untuk melakukan pengujian di bidang medical sangat mahal (karena menyangkut manusia sehingga harus hati-hati); Kami harus mendatangkan pakar dari beberapa kota untuk mengevaluasi produk jika sudah jadi. Ini terlalu mahal.
Akibatnya usaha tersebut berhenti di tengah jalan. Namun kami akan mencobanya kembali. Sampai sekarang belum terlaksana.

ISP: Canada Overdrive Online

Tahun 1995 Internet mulai boleh digunakan untuk keperluan komersial. Akses ke Internet mulai dibuka untuk masyarakat umum. Mulailah muncul industri akses Internet yang dikenal dengan nama Internet Service Provider (ISP). Akhirnya kami pun mendirikan perusahaan ISP dengan nama Canada Overdrive Online (COOL) yang dimulai dari basement rumah dengan modal sebuah komputer, sebuah modem, dan sebuah koneksi ISDN. Sebagai catatan, waktu itu belum ada satu ISP yang sangat dominan seperti AOL saat ini. AOL masih kecil akan tetapi tumbuh dengan cepat. Waktu itu kami berharap dapat menjadi AOL-nya Kanada. Itulah sebabnya nama usahanya agak nyerempet AOL.
Semenjak Netscape sukses besar dengan IPO (Initial Public Offering) di bursa saham, banyak orang yang ingin mendirikan perusahaan high-tech dan kemudian melaju ke IPO. Inilah awal dari munculnya “dotcom”. Usaha kami pun mulai diminati oleh beberapa orang di komunitas. Mulailah kami membuat dokumen bisnis, meresmikan bisnis (incorporated), dan menjual saham diantara “friends and family”. Terus terang kami tidak mengetahui teori-teori bisnis (khususnya start-up) yang kemudian mulai muncul. Bisnis kemudian meningkat sehingga kami harus pindah ke sebuah ruko dengan menyewa saluran telepon yang lebih banyak.
Namun nampaknya bisnis ISP tidak semudah yang disangka. Persaingan sangat ketat dan diperlukan investasi terus menerus karena kemajuan teknologi. Modem yang tadinya hanya 9600 bps, harus diganti ke 33,6 kbps. Baru selesai pergantian (investasi), harus diganti lagi dengan 56 kbps. Implikasinya adalah keuntungan tak kunjung datang karena keuntungan harus diinvestasikan kembali. Bahkan untuk menjaga agar kompetitif dan break even, kami harus meningkatkan jumlah saluran telepon.
Pada akhirnya bisnis kami ini harus kami jual kepada orang lain karena kami tidak mampu mengurusi sisi bisnisnya. Kami kebetulan adalah orang-orang teknis yang melihat kesempatan (opportunity), akan tetapi tidak memiliki latar belakang bisnis yang cukup kuat untuk menghadapi tantangan bisnis.
Pelajaran yang saya peroleh dari bisnis ini:
·         Bisnis ISP merupakan bisnis yang tidak terlalu menguntungkan. Itulah sebabnya saya cukup heran ketika kembali ke Indonesia dan banyak orang ingin mendirikan ISP. Saya berikan saran-saran berdasarkan pengalaman saya. Namun iming-iming untuk menjadi sukses lebih dominan.
·         Bisnis yang sangat ditentukan oleh teknologi seperti ini harus selalu merencanakan perkembangan teknologi agar tidak melakukan investasi terus menerus dan tidak kunjung break-even.
·         Sebaiknya bisnis dijalankan oleh orang yang mengerti bisnis, bukan oleh techie (orang teknis). Atau, jika sang techie ingin menjalankannya, maka dia harus mengerti bisnis. Atau, mungkin pelajaran bisnis dimasukkan sebagai bagian dari kurikulum pendidikan teknis.

Web hosting: Iscom

Model bisnis berikutnya yang mulai berkembang waktu itu adalah web hosting. Maka saya pun tidak ketinggalan. Beserta kawan-kawan (sesama mahasiswa Indonesia yang besekolah di luar negeri) yang tersebar di berbagai penjuru dunia mulai berkeinginan untuk terjun ke usaha web hosting lengkap dengan programmingnya dengan nama Iscom. Lagi-lagi dimulai dari mengumpulkan dana sesama mahasiswa Indonesia.
Sayangnya bisnis ini juga gagal. Bagi saya sangat berat untuk mempertanggung-jawabkan hilangnya uang rekan-rekan yang dititipkan di bisnis ini. Kali ini kegagalan disebabkan oleh:
·         Tidak adanya yang mau menekuni sisi bisnis. Kala itu saya sendirian menjalankan hampir semuanya, mulai dari setup sistem sampai ke marketing;
·         Waktu itu belum banyak orang Indonesia yang mengenal Internet, apalagi web hosting. Lagi-lagi, kami terlalu advanced;
·         Model bisnis dari web hosting ternyata juga masih belum jelas.

Perjalanan Berikutnya

Akhir tahun 1997, saya kembali ke Indonesia di tengah badai krisis moneter. Kegagalan membuat bisnis di Kanada tersebut tidak membuat saya jera. Saya coba kembali membuat beberapa usaha di Indonesia.

Konsultan: Insan Komunikasi, Insan Infonesia

Sebelum pulang ke Indonesia, kami sempat mendirikan sebuah perusahaan yang memfokuskan diri ke jasa konsultasi teknologi informasi dengan nama Insan Komunikasi (dimana ada kemiripan nama dengan Iscom) yang kemudian akhirnya berganti nama menjadi Insan Infonesia. Kali ini kami memulai dari keluarga sendiri dengan langkah yang perlahan-lahan. Perusahaan ini sampai sekarang masih bertahan, meski masih kecil. Mudah-mudahan perusahaan ini bisa menjadi contoh sukses.

Venture Capital: INDOCISC

Bisnis dotcom mulai meledak di tahun 1999 dan 2000. Muncullah entity yang bernama venture capital di dalam peta bisnis Information Technology (IT) di Indonesia. Venture capital sendiri sebetulnya bukan sesuatu yang baru di dunia IT. Namun di Indonesia, ini masih sesuatu yang baru. Saya pun kemudian terbujuk untuk mencoba usaha dengan bantuan venture capital dari Korea. Tadinya saya tidak berkeinginan untuk membuat usaha ini karena toh sudah ada perusahaan (Insan Komunikasi, lihat bagian sebelumnya). Namun akhirnya saya tertarik juga untuk mencoba bekerja-sama dengan venture capital. Mulailah kami membuat badan usaha yang bernama INDOCISC dengan bidang: community system development dan security. (Pada akhirnya kami memfokuskan pada bidang security.)
Dari INDOCISC ini kami juga mengembangkan badan usaha lain yang bergerak dalam bidang pengembangan komunitas dan SDM, serta penempatan SDM IT di luar negeri. Sayangnya badan usaha lain ini tidak berjalan dengan semestinya. Hal ini disebabkan karena:
·         Kurangnya orang yang fokus dalam penjalankan bisnis tersebut. Kesulitan mendapatkan SDM yang dapat menjalankan bisnis merupakan salah satu kendala besar. SDM yang berkutat di bidang teknis tidak terlalu masalah (meskipun masih kekurangan juga);
·         Jatuhnya bisnis dotcom (bubble bust) di seluruh dunia sehingga membuat banyak perusahaan IT tutup;
·         Ketidak-cocokan antar pendiri dan pemegang saham. Ketika masalah muncul, maka mulai nampak karakter dari masing-masing. Kecocokan pada tahap awal belum menjadi jaminan akan cocok terus. Hal ini sudah berulang kali terjadi.
INDOCISC sendiri akhirnya memfokuskan diri dalam bidang security dan tidak menangani lain-lainnya (meskipun kami bisa). Adanya fokus ini ternyata membawa berkah karena dia menjadi dikenal dalam bidang security. Untuk pekerjaan yang non-security, INDOCISC bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan lain yang lebih fokus dan kompeten di bidangnya. Misalnya, jika ada yang menawarkan pekerjaan untuk melakukan desain web, kami sarankan untuk menghubungi partner kami yang memang fokus kepada usaha tersebut. Pelajaran baik yang dapat dipetik:
·         Fokuskan pada satu bidang atau kompetensi tertentu. Jangan mau semua (meskipun bisa). Dalam bahasa Inggris dikenal peribahasa: “Jack of all trades, master of none”.
·         Giat dalam bidang Research & Development (R&D). Kami tahu bahwa kekuatan dari kami adalah pada sisi R&D nya.
·         Dekat dengan perguruan tinggi merupakan salah satu keuntungan untuk mendapatkan SDM (untuk melakukan R&D), teknologi, dan ide-ide. Perguruan tinggi merupakan tempat yang relatif aman dan murah untuk menguji dan mengeksplorasi ide. Mahasiswa merupakan tenaga murah yang dapat dilibatkan dalam pengembangan. Sementara itu mahasiswa senang dilibatkan karena dia mendapatkan pengalaman industri yang nantinya bisa menjadi track record dia ketika dia selesai.

Pengamatan lain dalam perjalanan ini

Selain mendirikan perusahaan, saya masih aktif mengajar dan meneliti di perguruan tinggi. Dalam pergaulan di kampus dan dengan industri ada beberapa komentar yang dapat saya tangkap:
·         Kadang-kadang perguruan tinggi menjadi pesaing bagi industri kecil dan menengah. Ini dianggap kurang fair bagi entrepreneur. Bukannya mereka dibantu, mereka malah disaingi oleh perguruan tinggi. Ada istilah entrepreneur university yang menurut saya agak keliru. Ternyata yang dimaksud dengan entrepreneur university adalah sang perguruan tinggi-nya lah yang menjadi entrepreneur. Padahal seharusnya mahasiswanya, lulusannya, dan mungkin dosennya yang didorong dan didukung untuk menjadi entrepreneur, bukannya malah ditandingi. Situasi ini tidak kondusif.
·         Beberapa perguruan tinggi mengungkapkan ingin mendorong mahasiswanya untuk menjadi entrepreneur. Namun pada kenyataannya belum ada laboratorium atau kurikulum yang mendukung ke arah sana. Jadi pernyataan atau keinginan tersebut masih terbatas pada lip service. Hal ini perlu diubah jika memang perguruan tinggi serius ingin menciptakan entrepreneurs.
·         Perguruan tinggi masih belum serius dalam mengijinkan stafnya (dosen) untuk terjun membuat usaha (menjadi entrepreneur). Perlu dibedakan antara dosen yang mengerjakan proyek (mroyek) dan dosen yang ingin mengembangkan industri dimana dia merupakan salah satu pemain di industri tersebut. Keduanya masih dianggap sama. Padahal yang terakhir ini bisa menciptakan lapangan pekerjaan dan menjadi contoh nyata (riil) bagi mahasiswa. Kesuksesan seorang dosen masih diukur dengan ukuran konvensional (seperti jumlah makalah).
·         Belum adanya insentif dan program dari Pemerintah. Yang ada baru program-program yang sekedar “wah” (sehingga nama pejabat yang bersangkutan dikenal) namun tidak memiliki visi dan langkah yang jelas dan nyata bagi pelaku bisnis.
·         Kebanyakan mahasiswa masih berjiwa “ingin kerja ke perusahaan orang lain”. Opsi mengembangan usaha sendiri baru muncul belakangan ini dan masih belum populer.

Pelajaran Yang Diperoleh

Pada bagian ini saya ingin merangkumkan pelajaran yang kami peroleh dalam mendirikan menjalankan start-up. Beberapa sebab kegagalan, antara lain:
·         Teknologi dan produk yang dihasilkan terlalu advanced sehingga belum diminati. Biasanya produk ini di-drive oleh para insinyur (techie, engineers).
·         Belum ada inisiatif dari Pemerintah Indonesia untuk membantu industri kecil seperti ini. Bahkan, ada “gangguan” seperti perpajakan untuk perusahaan yang baru tumbuh. Seharusnya ada inisiatif untuk membantu industri kecil dengan menangguhkan perpajakan sampai perusahaan yang bersangkutan benar-benar stabil (misalnya dengan membebaskan dari pajak sampai 10 tahun seperti dilakukan di Malaysia atau Taiwan). Adanya insentif ini membuat pelaku bisnis semangat untuk melakukan investasi dan membuka lapangan kerja. Topik ini merupakan hal yang penting dan perlu dibahas secara terpisah.
·         Belum ada bantuan dari Pemerintah Indonesia, seperti halnya adanya program IRAP (Industrial Research Assitance Program) di Kanada. Program bantuan yang ada masih bersifat proyek yang selesai setelah dana berhenti. Industri kecil terpaksa belajar sendiri dari kegagalannya. Jika digabungkan kegagalan-kegagalan yang dialami oleh semua industri kecil, jumlahnya akan besar. Ini merupakan pelajaran yang sangat mahal.
·         Kurangnya SDM yang dapat menjalankan bisnis (bukan sisi teknis) yang mengerti teknologi. (Kemana saja lulusan ekonomi dan management?)
·         Keharmonisan antara pendiri, pemegang saham, dan yang menjalankan bisnis belum tentu langgeng. Perlu dibuatkan aturan main (sistem) yang disepakati bersama pada awalnya sehingga tidak terjadi perpecahan di tengah jalan.
·         Kehebatan teknis bukan menjadi jaminan kesuksesan sebuah bisnis.
Sementara itu pelajaran lain yang diperoleh dari usaha mendirikan start-ups antara lain:
·         Pendirian usaha biasanya dimulai dari beberapa orang yang memiliki ide. Kemudian pendanaan dimulai dari beberapa orang ini ditambah dari kawan-kawan. Istilah yang umum adalah dari “friends and family”. Nampaknya ini adalah rule of thumb dalam mendirikan start-up. (Banyak buku yang membahas hal ini dan teori yang ada di buku tersebut memang benar karena telah saya alami.)
·         Fokus kepada satu bidang atau kompetensi merupakan salah satu kunci kesuksesan. Jangan rakus dan mau semua.
·         Orang teknis sebaiknya diberi bekal atau pengetahuan (wawasan) tentang bisnis. Pendidikan di perguruan tinggi yang memiliki jurusan teknis perlu diubah untuk mengakomodasi hal ini.

Kesimpulan

Mendirikan sebuah usaha start-up ternyata tidak mudah. Banyak hal yang tidak diketahui pada saat mendirikan perusahaan. Banyak perusahaan start-up yang mati di tengah jalan dikarenakan berbagai alasan yang telah diuraikan pada tulisan ini.
Saya pribadi masih terus belajar (dan siap jatuh bangun) mengembangkan bisnis yang bernuansa teknologi. Mudah-mudahan apa yang saya jalankan dapat menghasilkan sesuatu yang sukses besar sehingga dapat dijadikan contoh untuk memotivasi calon-calon entrepreneur baru.


Blog EntryCARA MENDIRIKAN PERUSAHAAN KONTRAKTORFeb 5, '08 4:41 AM
for everyone
Awal tahun, saat yang tepat bagi anda yang berkeinginan mendirikan perusahaan jasa kontraktor untuk mulai mengurus Akte Pendirian, SKT dan SBU. Ketiganya merupakan syarat mutlak bagi perusahaan yang ingin mengikuti proses pelelangan.
Berikut, sy akan berikan langkah kerja mendirikan perusahaan berbentuk CV.

Akte Pendirian, datangi notaris setempat dan utarakan keinginan anda untuk mendirikan perusahaan. Pilih dan jelaskan bidang” pekerjaan yang ingin anda cantumkan didalam akte pendirian perusahaan tersebut. Lantas beritahukan jenis perusahaan yang akan anda dirikan, berbentuk CV atau PT. Karena sy cuma akan menjelaskan perusahaan berbentuk CV maka point” dibawah ini dapat anda ikuti. Sayarat untuk dapat mengurus Akte Pendirian adalah, bukti pembayaran PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) tempat perusahaan itu beralamat dan berkantor nantinya.

Urus surat SITU, SIUP, TDP, FISKAL dan SURAT PEMERIKSAAN ALAT PROTEKSI/PEMADAM KEBAKARAN di pemerintahan setempat (kantor Walikota atau Bupati). syarat mengurus surat” ini adalah melampirkan kopian akte notaris, pas photo dan cap perusahaan.
Untuk SIUP, anda akan ditanyakan apakah golongan usaha KECIL, MENENGAH atau BESAR. pilih sesuai besar modal yang anda miliki, ini akan menentukan dalam mengikuti pelelangan JASA PENGADAAN (ingat, bukan untuk JASA PEMBORONGAN)

Setelah kesemuanya sudah anda dapatkan berkasnya, hal berikutnya yang mesti anda urus adalah NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) perusahaan di Direktorat Pajak setempat. Pengurusan NPWP dengan melampirkan kopi berkas” yang sebelumnya telah anda urus (poin 1 dan 2) atau tanyakan lagi dengan jelas syarat” lainnya. disini anda akan mendapatkan
- Kartu NPWP
- SKPD (SURAT KETETAPAN PAJAK DAERAH)
- SURAT KETERANGAN TERDAFTAR

Setelah NPWP telah anda dapatkan (berbentuk seperti KTP) maka anda perlu mengurus lagi PKP (Pengusaha Kena Pajak ) masih di Direktorak Pajak Setempat. ini gunanya untuk dapat mengurus pembayaran pajak apabila anda mendapat pembayaran (termin) dari pekerjaan yang anda lakukan.

Ingat ! setiap daerah mungkin memiliki beberapa persyaratan lainnya sebagai syarat kelengkapan administrasi perusahaan…jangan malu bertanya !
Sekarang anda telah dapat mengikuti pelelangan JASA PENGADAAN.

Kalo Jasa Pemborongan ?
Tentu belum !

Anda mesti melengkapi lagi dengan SKT (Surat Keterangan Tenaga Teknis ) dan SBU (Surat Badan Usaha).
Sebelum mengurus SBU, biasanya asosiasi tempat kita mengurus SBU akan menanyakan tentang tenaga teknis perusahaan. Jika anda seorang direktur yang kebetulan memiliki ijazah teknik maka anda dapat sekaligus menjadi tenaga teknisnya. (ini khusus untuk perusahaan yang berbentuk CV) dan jika anda bukan direktur dengan ijazah teknik maka anda mesti mencari seseorang minimal tamatan STM untuk ditempatkan sebagai tenaga teknis diperusahaan anda.
dimana mengurus SKT ?
Bisa langsung ke LPJK atau asosiasi” profesi yang telah diakui oleh LPJK. Asosiasi itu antara lain di IAI-Ikatan Arsitek Indonesia (khusus teknik arsitek), HAKI-Himpunan Ahli Kontruksi Indonesia (khusus teknis sipil), ATAKI (Asosiasi Tenaga Ahli Konstruksi Indonesia (bisa teknik arsitek, teknik sipil, teknik lainnya dan Sekolah Kejuruan Teknik) dll.
Asosiasi” ini merupakan badan sertifikasi.
Anda pilih…mengurus SKT atau langsung SKA/KTA (khusus untuk s1 dan jenjang pendidikan diatasnya)
Selanjutnya anda dapat memilih sub bidang apa saja yang yang tercantum nantinya didalam sertifikat keahlian anda (anda dimungkinkan memilih 3 sub bidang keahlian).
contohnya : perumahan, jalan dan drainase
syarat mengurus SKT atau SKA adalah ; kopi ijazah terakhir, pas photo dan mengisi formulir pendaftaran. (atau syarat lainnya dapat ditanyakan langsung ke masing” asosiasi profesi tersebut) dan anda mesti lulus ujian sertifikasi terlebih dahulu.


Setelah anda memiliki, Akte Pendirian, Surat “ Izin dari Pemda, NPWP dan SKT/SKA maka anda dapat segera mengurus SBU. Ada banyak asosiasi kontraktor seperti ; GAPENSI, GAPEKSINDO, GAPEKNAS, APBI dll silahkan anda pilih asosiasinya sesuai dengan kriteria anda sendiri dan silahkan anda pilih sub bidang pekerjaannya (sesuaikan dengan keahlian perusahaan anda). Persyaratan tambahannya adalah, neraca perusahaan

Maka lengkap sudah administrasi perusahaan anda. Anda dapat segera membeli koran yang berisi pengumuman pelelangan atau melihat di papan pengumuman asosiasi atau instansi setempat atau anda dapat memasang telinga lebar-lebar untuk mendengar bisik-bisik dimana instansi yang akan melakukan pelelangan !

Flashback,
Cari tau informasi” penting lainnya dan alamat” tempat pengurusan terlebih dahulu biar anda gak bingung
- Alamat Notaris
- Alamat Instansi” Pemda setempat
- Alamat Direktorat Pajak
- Alamat LPJK
- Alamat Asosiasi Profesi (IAI, HAKI, ATAKI dll)
- Alamat Asosiasi jasa kontraktor (GAPENSI, GAPEKSINDO, GAPEKNAS dll)
Prev: Arsitek, pekerjaan hebat
Next: Arsitek yang dilupakan

refrensssi   : http://www.lawindo.biz/prosedurpendirianpt.htm
startbusiness1   9 Tips membangun bisnis baru  Maraknya dunia usaha di Indonesia yang tumbuh bak cendawan di musim penghujan yang terjadi paska krisis moneter yang melanda negeri ini patut dibanggakan. Pasalnya, usaha kecil dan menengah adalah sebagai backbone atau tulang punggung negara yang tahan terhadap badai krisis, karena mereka lebih fleksibel untuk mengubah bentuk sesuai dengan kebutuhan.
Nah, untuk itu suatu dibutuhkan persiapan sekecil dan sederhana apapun. Bukan berarti kita harus takut dan banyak berpikir sehingga akhirnya waktu dan tenaga kita terkuras hanya untuk memikirkan how to begin and make preparation create a business. Ini lebih kepada bagaimana membuat usaha atau bisnis kita nantinya dapat berjalan dan dijalankan dengan baik, kuat dan penuh strategi. Terlebih melihat persaingan yang ada sekarang, sebuah bisnis dituntut untuk bisa bersaing diantara puluhan bahkan ribuan pesaing.
Untuk itu berikut adalah tip-tip sederhana yang rasanya perlu kita perhatikan dalam memulai suatu bisnis;
Tabunglah sebanyak mungkin uang sebelum Anda memulai sebuah bisnis.
Terlalu sering terjadi, dalam membuat sebuah bisnis baru, orang selalu menggunakan pinjaman uang, entah dari teman, bank atau Small Business Administration (SBA) sebuah lembaga kredit keuangan bagi usaha kecil. Mereka berharap dan berpikir bahwa mereka akan dapat mengembalikan pinjaman dengan segera dari profit yang mereka hasilkan dari bisnisnya.
Mereka sebetulnya tidak menyadari bahwa untuk mendapatkan keuntungan dari sebuah bisnis yang baru dibangun membutuhkan waktu dalam hitungan bulan atau bahkan tahun. Dan ketika si pemberi pinjaman mengetahui bahwa bisnis tersebut tidak memberikan keuntungan seperti yang diharapkan, pemberi pinjaman mungkin akan memberi pinjaman atau menolak untuk meminjamkan lagi di masa mendatang. Akhirnya yang terjadi banyak di antara mereka yang kemudian memberikan jaminan rumah atau menggunakan kartu kredit mereka untuk melunasi pinjaman.
Maka cara terbaik untuk membuat sebuah bisnis adalah dengan menabung uang sebanyak mungkin untuk keperluan investasi, termasuk biaya hidup Anda untuk satu atau dua tahun pertama. Untuk mengantisipasi kalau-kalau usaha Anda tidak menguntungkan di tahun pertama atau kedua.
Mulailah dengan Apa Adanya
Berpikirlah dari yang kecil. Jangan menyewa tempat terlebih dahulu kalau Anda masih dapat melakukan itu di tempat sendiri dan jangan merekrut pegawai kalau memang Anda belum terlalu membutuhkannya.
Orang yang memulai bisnisnya dengan sederhana, seperti memulainya dengan memanfaatkan garasi, ruang kecil yang tidak terpakai atau bahkan tempat sampah/gudang, dan membuat barang-barang atau pelayanan pertama mereka dengan lebih banyak keringat ketimbang uang, bersusah payah. Mereka mendapatkan suatu kemewahan membuat suatu kesalahan yang tak terelakkan dalam sekala kecil saja. Dan itu pasti karena mereka baru memulai, mereka tidak terjerat dalam hutang, mereka biasanya dapat belajar dari kesalahan dan dapat keluar dari problem yang mereka hadapi.
Lindungilah Aset Pribadi Anda.
Ketika Anda membuat sebuah bisnis pribadi, Anda biasanya secara pribadi bertanggung jawab atas semua keputusan dan hutang yang berasal dari bisnis tersebut. Hal ini termasuk pinjaman perusahaan, pajak, uang para supplier barang dan yang menyewakan tempat dan tanggung jawab-tanggung jawab lainnya yang menjadi tanggung jawab Anda terhadap perusahaan akibat gugatan hukum. Jika Anda tidak melindungi diri, seorang kreditor bisa pergi begitu saja dengan membawa pergi aset pribadi Anda, seperti mobil dan rumah Anda, untuk membayar hutang Anda.
Sebetulnya Anda dapat melindungi diri Anda di hadapan hukum dengan membeli asuransi pertanggungjawaban perusahaan, tetapi hal ini tidak akan membantu Anda. Jika Anda ingin berhutang dalam jumlah besar, pertimbangkan untuk membuat sebuah perusahaan atau perusahaan terbatas.
Pahamilah Bagaimana –dan jika- Anda Akan Membuat Keuntungan
Anda dapat membuat satu kalimat pendek untuk mengungkapkan itu bagaimana bisnis plan Anda dapat membuat profit yang besar. Bagi pemula, Anda mesti tahu berapa biaya yang akan Anda keluarkan: berapa banyak Anda akan menghabiskan uang untuk membeli peralatan, membayar sewa, membayar pegawai dan menutup biaya-biaya tak terduga lainnnya. Maka Anda dapat menggambarkan secara tepat seberapa banyak Anda harus menjual tiap bulannya, untuk mendapatkan rupiah, untuk menutup segala biaya dan mendapatkan keuntungan di sisi lain. Jumlah itu semua Anda butuhkan untuk membuat sebuah “analisa break even.” Atau analisa keuntungan dan balik modal.
Membuat perencanaan bisnis, tak peduli seberapa banyak
Setelah mengetahui jumlah keuntungan dan membuat sebuah analisa break-even adalah langkah pertama dalam membuat sebuah perencanaan bisnis. Bagi sebagian besar perusahaan kecil, bagian kunci dari sebuah perencanaan bisnis adalah analisa break-even, taksiran rugi laba, dan proyeksi cash flow.
Memproyeksikan cash flow adalah kunci dan itu langkah untuk mengetahui perusahaan Anda untung atau rugi: walaupun bisnis Anda dapat berjalan dan manjual banyak produk, jika Anda tidak dapat balik modal dalam tempo waktu 90-180 hari, itu artinya bisnis Anda tidak dapat betahan lebih lama lagi kecuali Anda telah mem-planing untuk mengantisipasinya.
Membuat sebuah perencanaan bisnis juga memungkinkan Anda untuk menentukan dana awal yang Anda proyeksikan untuk memulai (berapa banyak uang yang Anda butuhkan untuk Anda simpan) dan apa strategi marketing yang akan Anda gunakan (yaitu cara bagaimana Anda menyentuh konsumen Anda untuk menjual). Jika Anda tidak bisa untuk membuat sejumlah langkah kerja di atas kertas, maka Anda juga tidak bisa untuk mengaplikasikannya di lapangan.
Dapatkan dan Jaga nilai persaingan bisnis Anda
Membangun nilai persaingan dalam bisnis Anda adalah hal yang sangat penting dilakukan untuk menggapai sebuah kesuksesan jangka panjang. Beberapa cara untuk menciptakan nilai persaingan adalah dengan cara mengenali dengan baik lawan Anda atau pesaing Anda, membuat sebuah produk yang sulit untuk ditiru, memproduksi dan mendistribusikan produk Anda dengan secara lebih efisien, memilih lokasi yang tepat, atau dengan cara memberikan pelayanan yang terbaik dan memuaskan.
Dan satu hal lagi yang mesti Anda perhatikan dalam hal persaingan adalah melindungi rahasia-rahasia dagang Anda -informasi rahasia yang memberikan Anda manfaat persaingan di pasar. Contoh dari rahasia dagang meliputi data konsumen Anda, metode survei, strategi pemasaran dan tehnik-tehnik produksi. Untuk melindungi rahasia dagang Anda di bawah perlindungan hukum, langkah yang dapat Anda lakukan dengan menjaga kerahasiaan informasi. Langkah-langkah tersebut adalah dengan memberikan label “rahasia” terhadap dokumen-dokumen, menggunakan password untuk memprotek segala informasi yang ada di dalam komputer, menggunakan perjanjian yang bersifat tertutup dan membatasi akses karyawan dengan alasan yang tepat untuk mengetahui rahasia dagang Anda.
Dan cara lain untuk menjaga daya saing usaha/bisnis Anda adalah dengan beraksi cepat terhadap segala berita buruk. Bila suatu saat Anda melihat bahwa bisnis Anda perlu untuk beriklan, maka lakukan dengan segera. Yang memuat bisa soal perpindahan kantor Anda ke lokasi lain, pengenalan produk baru atau pelayanan, atau membuat suatu terobosan untuk mencapai customer.
Buat seluruh perjanjian secara tertulis
Segala hukum yang Anda nyatakan baik kontrak atau pun segala perjanjian harus dibuat secara tertulis:
Walau pun secara hukum tidak disyaratkan, adalah bijaksana bila Anda membuat segalanya secara tertulis, karena perjanjian secara lisan sulit bahkan tidak mungkin untuk bisa dibuktikan. Biasakan diri Anda untuk selalu menuangkan segala bentuk perjanjian, transaksi dan kontrak secara tertulis.
Cari dan Jaga Pegawai yang Baik
Anda harus memcari dan menjaga karyawan yang benar-benar baik, bukan hanya karyawan yang mampu secara kompetensi saja. Karyawan yang berkompetensi tinggi dan benar-benar antusias adalah minimal dua atau bahkan tiga kali lebih berharga dari orang yang berkemampuan pada umumnya.
Untuk menciptakan keseimbangan dan kebahagian dalam suasana kerja, adalah sangat penting tidak hanya para pegawai Anda yang percaya bahwa mereka di perlakukan secara adil, tapi juga bahwa bisnis Anda adalah pantas dihargai. Karena pegawai yang menyukai pekerjaannya akan memberikan yang terbaik buat Anda baik saat kerja atau tidak. Dan para konsumen akan lebih senang lagi untuk merekomendasikan ke orang-orang terdekat mereka.
Bayar semua billing dan pajak Anda tepat waktu
Di jaman sekarang ini, dimana reputasi untuk menjaga janji seorang adalah aset yang sangat berharga, strategi yang baik adalah baik membayar rekening Anda di muka atau membayar mereka di awal.
Majid

Diposting oleh ARIP PRASETYO OK
Sabtu, 04 September 2010 di 21.52 | 0 komentar  
Sejarah
Buat masa lalu jadi hidup dengan game yang menarik dan informatif ini.
  1. Civilization III: Civilization III menempatkan murid-murid memegang kendali atas perencanaan, mengatur dan berkompetisi dengan kebudayaan lainnya. Murid-murid akan belajar semua mengenai perbedaan sistem pemerintahaan, geografi dunia dan banyak sekali sejarah kebudayaan dunia dan pemimpin mulai dari Genghis Khan sampai Ratu Isabella dari Spayol.
  2. Revolution: Game ini dibuat oleh MIT untuk Education Arcade. Game ini mengijinkan murid-murid untuk mengambil peran sebagai seorang penduduk semasa Perang Revolusi Amerika. Murid-murid akan mempelajari mengenai konflik dari perspektif orang sehari-hari, dan mereka akan belajar semua hal mengenai ekonomi, sosial dan politik yang berjalan selama perang.
  3. Age of Empires III: Game ini mengijinkan murid-murid untul belajar mengenai jatuh dan bangun dari semua kerajaan di dunia. Seri ketiga ini meliputi zaman medieval sampai dengan pertengahan 1800 di sekitar negara Eropa dan Amerika Utara. Murid-murid akan ditantang untuk mengatur strategi, pengembangan sumber daya, dan perluasan dari societies di seluruh dunia.
  4. Oregon Trail: Game ini mengajarkan pada mereka bagaimana kesulitan yang dihadapi oleh pendatang dari barat sampai dengan memperoleh pengertian mengenai geografi dan pengaruh manusia kepada lingkungan.
  5. Pirate Raider: Pirate Raider membawa murid-murid ke laut bebas dengan kapal bajak laut di mana mereka harus bertarung dengan semua mulai dari monster laut sampai dengan pusaran air sementara membangun sebuah kapal dan memperoleh harta karun. Game ini dapat menjadi cara yang baik untuk mengajarkan kepada murid-murid mengenai sejarah bajak laut sementara membuatnya menjadi lebih menarik dan imaginatif. Murid-murid akan mempelajari berbagai macam tipe kapal, geografi dan banyak lagi sepanjang game di mana mereka dapat mengaplikasikan semua pengetahuan sejarah mereka.
  6. Where In Time is Carmen Sandiego?: Murid-murid akan mengikuti Carmen Sandiego melalui waktu dengan game edukasi klasik ini. Game ini membantu mereka dengan kasus yang harus mereka selesaikan, berjalan menuju tempat yang berbeda-beda dan waktu untuk menangkap Carmen Sandiego dari mencuri relik dari masa lampau. Murid-murid akan mempelajari fakta sejarah mengenai segala hal mulai dari Mesir Jaman Dulu sampai Ben Franklin, semua dalam format yang memberikan penghargaan atas pengetahuan mereka.
  7. Pharaoh: Dapatkan pengalaman dari kebudayaan Mesir Jaman Dulu dengan game strategi ini. Murid-murid akan membangun kebudayaan Mesir dari komunitas kecil sampai dengan kota besar, lengkap dengan piramid dan obelisk. Game ini memberikan informasi yang akurat mengenai konflik, pemimpin dan mitos Mesir dan kata-kata dan dapat menjadi tambahan baik untuk pelajaran mengenai sejarah Mesir.
  8. Making History: Game strategi turn-based ini membawa murid-murid ke dalam masa sebelum dan sesudah Perang Dunia II. Murid-murid akan bertanggung jawab untuk membuat aliansi, membuat senjata, mengatur prajurit dan mengatur peraturan internasional. Game ini fokus pada Perang Dunia II tapi dapat dimodifikasi untuk mempelajari Roma Jaman Dulu atau Perang Dingin. Murid-murid akan mempelajari pengaruh dari keputusan politik dan mengerti pentingnya diplomasi dan hubungan internasional.
  9. Nancy Drew: Message In a Haunted Mansion: Tantangan bagi murid-murid untuk menggunakan kemampuan memecahkan masalah mereka untuk memecahkan sebuah misteri Victorian mansion. Murid-murid akan mempelajari mengenai arsitektur Victorian ketika memecahkan misteri yang sedang terjadi di dalam mansion tersebut.
Logika dan ilmu pengetahuan
Menantang murid-murid untuk menggunakan kemampuan logika di kimia, fisika dan biologi untuk memainkan game-game ini.
  1. Return of the Incredible Machine Contraptions: Game ini menantang murid, tidak hanya untuk memecahkan masalah tapi juga menunjukkan pengetahuan mereka akan fisika, melalui pengertian energi kinetik dan potensial, pemindahan energi, gerak dan gaya, dan banyak lagi.
  2. Bioscopia: Game petualangan dan logika ini akan membawa murid-murid melalui sebuah fasilitas penelitian biologi kosong di mana mereka harus melakukan sebuah penyelamatan dengan memecahkan berbagai teka-teki dan terus maju. Puzzle di dalam game digabungkan dengan pelajaran dalam biologi yang meliputi semua hal dari biologi sel sampai dengan tingkah laku organisme yang kompleks.
  3. Chemicus: Murid-murid akan bekerja melalu sejumlah masalah yang berhubungan dengan ilmu kimia untuk membantu seorang teman yang diculik. Puzzle berdasarkan kimia, memerlukan murid-murid untuk mempelajari dan mengaplikasikan pelajaran mengenai struktur atom, hubungan kimia dan kimia organik.
  4. Zoombinis Logical Journey: Anak-anak akan mendapat sebuah kesempatan untuk berinteraksi dengan orang-orang imaginatif dari Zoombinis dalam game logika ini. Game menantang murid-murid untuk memecahkan masalah sehubungan dengan Zoombinis yang memerlukan mereka untuk menggunakan matematika, logika, membuat dan mencoba hipotesa. Anak-anak akan dapat untuk membangun kemampuan dalam area ini sementara merasakan bahwa belajar sebetulnya menyenangkan.
  5. Spore: Direncanakan akan dirilis akhir tahun 2008, game ini memiliki potensi menjadi alat yang baik di kelas untuk mengajar murid-murid mengenai evolusi dan tingkah laku organisme. Game mengijinkan murid-murid untuk membuat sebuah makhluk di mana mereka dapat atur untuk berevolusi dari sebuah organisme multi-cell sampai sebuah spesies interstellar exploring.
  6. Roller Coaster Tycoon 3: Sehari di sebuah taman hiburan terdengar tidak mendidik, tapi murid-murid dapat mempelajari pelajaran yang beharga ketika membangun roller coaster mereka sendiri dalam game ini. Roller coaster ini harus memiliki kriteria fisika yang cocok, dengan maksud agar dapat terus melewati jalur berikutnya ataupun untuk menghindari keluar jalur, dan murid-murid akan dipaksa untuk menggunakan pengertian mereka bagaimana dasar kerja untuk membangun atraksi yang menarik dan berfungsi. Murid-murid dapat mengaplikasikan pelajaran mengenai G force, energi kinetik dan potensial dalam permainan mereka.
Mitologi
Murid-murid dapat mempelajari banyak sekali mengenai mitos dan sejarah dengan game ini.
  1. Age of Myhtology: Game ini menyediakan murid-murid dengan cara yang menarik dan interaktif untuk mempelajari sebuah mitos Yunani. Cara bermainnya menantang murid-murid untuk menenangkan dewa-dewa, melawan makhluk mistis dan membangun sebuah kebudayaan yang bertahan lama dan sukses. Murid-murid akan belajar berinteraksi secara langsung dengan dewa-dewa dan makhluk, dan game ini memberika elemen mitos di latar belakannya.
  2. Dark Age of Camelot: Membangun pengetahuan mengenai Raja Arthur dan Meja Bundarnya merupakan sebuah pengalaman yang menarik dan interaktif dari game ini. Murid-murid akan mendapat kesempatan untuk bagaiman mitos yang ada disesuaikan dengan sejarah dari British Isles, mempelajarai bagaimana legenda berevolusi dan tumbuh dengan waktu, dan mendapat pengalaman akan perang di Inggris. Hanya cocok untuk pelajar dewasa.
Fitness
Ajak murid-murid berdiri dan bergerak dengan game ini.
  1. Dance Dance Revolution: Banyak kelas olahraga membantu murid-murid untuk sehat dengan cara yang menyenangkan dengan menggunakan video game sebagai bagian dari kurikulum. Murid-murid akan berkompetisi satu dengan yang lain untuk menyelesaikan gerakan yang sulit, berdiri dan bergerak, membakar kalori dan bersenang-senang. Game ini membantu murid-murid mempelajari fitness dapat menyenangkan dan membangun kemampuan koordinasi mereka.
Bisnis dan hukum
Game ini dapat membantu murid-murid untuk mempelajari keuangan dan bekerja dalam sistem yang legal.
  1. Railroad Tycoon II: Simulasi ini tidak hanya mengajarkan sejarah dari jalur kereta api di seluruh dunia, tapi juga mengajarkan dasar dari mengatur bisnis. Murid-murid akan mendapat kesempatan untuk membangun rel, mengatur sumber daya dan bahkan membeli dan menjual perusahaan dalam pasar saham virtual sementara mereka membangun kerajaan jalur kereta di Amerika, Eropa dan Afrika.
  2. Trade Empires: Murid-murid akan mempelajari apa yang harus dilakukan untuk membangun dan mempertahankan sebuah bisnis ekspor/impor dalam simulasi ini. Selama game berjalan, produk baru, pasar dan rute baru akan muncul, mengjar murid-murid tidak hanya mengenai aspek ekonomi tentang perdagangan tapi juga aspek sejarahnya.
  3. Law & Order: Disadur dari serial TV terkenal, game Law & Order ini membantu murid-murid mempelajari untuk mengatur keluar dan masuk dari sistem legal sementara memecahkan kejahatan. Game ini memerlukan pelajar untuk mencari petunjuk, membangun sebuah kasus dan membawa pendapat mereka di hadapan pengadilan, membantu mereka, selangkah demi selangkah dalam proses hukum legal di Amerika Serikat.
Community and Personal Skills
Murid-murid dapat memperoleh bantuan yang mereka perlukan untuk mengerti komunitas, hubungan interpersonal dan untuk berinteraksi dengan murid lain dengan game ini.
  1. Sim City 4: Versi terakhir dari sim game klasik ini memerlukan pemain untuk mengatur keuangan, pertumbuhan, sumber daya dan letak dari sebuah kota. Murid-murid akan mendapat kesempatan untuk membangun kota dengan segala macam lingkungannya, berkompetisi atau bekerja sama dengan kota tetangga dan mengikuti kehidupan penduduknya. Ini akan memberikan mereka sebuah pengertian yang lebih baik tentang bagaiman kota dan komunitas diatur dan mengijinkan mereka untuk melihat pengaruh dari kota dan lingkungan terhadap penduduk mereka.
  2. Sims 2: Murid-murid dapat membuat miniatur lingkungan mereka dan membuat diri mereka sendiri sesuai dengan desain yang mereka suka. The Sims membantu murid-murid untuk mengerti bagaiman hubungan antara edukasi, sukses dalam karir, dan perkembangan hubungan interpersonal. Game ini menunjukkan murid-murid dengan simple sebab dan akibat dari hubungan sesuai dengan keputusan mereka, dan mereka juga dapat melihat bagaimana memainkannya sesuai dengan keadaan nyata.
  3. Whyville: Whyville adalah sebuah alam virtual yang mengijinkan murid-murid untuk berinteraksi satu dengan yang lain dan mempelajari mengenai topik yang berkisar dari bisnis sampai dengan geografi. Murid-murid memainkan game dengan anak-anak lain untuk mempelajari dan membangun kemampuan mereka dalam lingkungan online. Karakter mereka dalam dunia akan menerima gaji, dan murid-murid akan mendapat kesempatan untuk memulai bisnis mereka, membeli dan membangun hal-hal baru.
  4. Quest Atlantis: Komunitas game online mengajarkan murid-murid mengenai tanggung jawab sosial, kreativitas, diversifikasi, konservasi dan banyak lagi. Murid-murid akan menyelesaikan misi kecil untuk membantu menyelamatkan kebudayaan Atlantis. Game ini mengajarkan murid-murid untuk bekerja sama, menyelesaikan masalah rumit dan mempelajari bagaiman sebuah tindakan mempengaruhi kebudayaan dan lingkungannya.
Diposting oleh ARIP PRASETYO OK
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. Template distributed by BloggerTemplatesWidgets